Ternyata, banyak orang yang masih tidak mengijinkan dirinya sendiri berbahagia. Masih banyak orang yang memelihara kesedihan, kemurungan, merasa tidak beruntung. Bahkan menikmati kesedihan itu.
Kadangkala orang terlihat sedih supaya orang lain jatuh kasihan padanya, tapi apakah memang rasa kasihan yang ingin didapatkan dari orang lain ? Gak semua begitu sih, ada yang benar-benar sedih dan enggak peduli dengan omongan orang. Namun, bukankah kita semua akan terlihat lebih bercahaya karena ketegaran, dan senyuman yang kita berikan saat kita ditimpa musibah ataupun sedih ?
Saat kita ingin bersedih, coba tanya diri sendiri dulu, untuk apa kesedihan ini aku pakai ? Apakah bersedih akan membuat semuanya lebih baik ?
"Ijinkan dirimu berbahagia... Ijinkan dirimu tertawa, menertawakan masa lalu dan masa kini. Kalau hati kita bersedih karena melihat kebahagiaan orang lain, maka segera berpalinglah, karena menjaga kebahagiaan diri sendiri lebih penting daripada memelihara rasa iri.
Ijinkan dirimu berbahagia karena tak ada satu hal pun di masa yang berlalu yang membuat dirimu kehilangan hak untuk senyum, dan berbahagia. Taruhlah semua beban yang menjadi sampah di tempat dimana sampah harusnya dibuang.
Ijinkan dirimu berbahagia, karena bahagia letaknya ada di hati, ijinkan dia, sang bahagia terus berada dalam hatimu.
