10/03/2018

Pencapaian

Satu persatu mereka sudah memiliki istananya sendiri, sementara aku...
kerja bertahun-tahun hanya mendapatkan motor yang kini bisa dibilang ketinggalan jaman (tua). Seorang managemen yang yak bisa menerapkan ilmunya. Terlalu takut berspekulasi dan terlalu jauh berpikir. Memang bagus mengambil tindakan dengan memikirkan dengan matang, namun bila terlalu banyak berpikir juga tidaklah baik. Adakalanya memang kita harus berani mengambil resiko tanpa mempertimbangkan lebih jauh.

Tapi bagaimana lagi semuanya sudah terjadi dan kulewati, sedikit penyesalan pastinya ada, namun ga ada guna juga dipikir secara mendalam toh semuanya sudah terlampaui terlalu jauh.
Aku teringat perkataan Yongsa, "tingkat kesuksesan setiap orang itu berbeda-beda. Ada yang di usia muda sudah bisa membeli rumah, mobil. Ada juga yang sudah mapan dalam keluarga kecilnya, ada juga yang mencapai kedudukan tinggi dalam pekerjaan, tapi ada juga yang biasa-biasa saja. Itu semua hanyalah masalah waktu.
Bila saja mereka yang sudah dibilang sukses, berada di atas dalam beberapa tahun kedepan masih sama, kemajuannya tidak berubah jauh karena memang sebatas itu pencapaian tertingginya. Ada juga yang masih bisa melampaui dari yang sudah dicapai, dan ada juga yang tadinya biasa dalam jangka waktu tertentu malah melebihi teman-temannya yang sudah dibilang sukses terlebih dahulu, namun ada juga yang tetap biasa-biasa saja".

Tak ada yang tahu kapan hari itu tiba, yang bisa kita lakukan hanyalah berusaha, mengerahkan segala kemampuan untuk menjadi lebih baik dan bisa lakukan yang terbaik. Bekerja dengan hati dan menikmatinya.
Dan bapak juga pernah bilang "orang dikatakan mencapai sukses itu di usia 40an, bila masih muda sudah sukses itu bukan pencapaian terbaiknya"
Itu artinya, aku masih punya banyak peluang untuk mencapainya. Dan aku tak ingin suksea sendiri, aku ingin sukses bersama mereka, terutama denganmu yoo... (02/10/18)